Sepatu Pertama Si Kecil
Si kecil sudah mulai bisa berdiri, meskipun masih perlu dibantu. Apakah ini saatnya membelikan sepatu pertama untuknya? Sepatu-sepatu kecil yang dipajang di etalase toko sepertinya langsung mencuri perhatian Moms.
Ternyata Moms perlu bersabar sebentar sebelum terburu-buru membeli sepatu bayi yang imut dan lucu. Tunggulah sampai ia benar-benar bisa berjalan, entah itu di usia 9 bulan atau lebih untuk bersepatu.
Fungsi sepatu hanyalah sebagai pelindung kaki saat si kecil berjalan di luar rumah. Jadi, sepatu tidak membantunya belajar berjalan dengan lebih baik atau lebih cepat. Malah sepatu dengan bagian bawah yang keras dan tidak lentur akan menyulitkan dia belajar berjalan. Sepatu jenis ini malah akan menghambat pergerakan alami kaki.
Ketika si kecil mulai belajar berjalan, Moms & Dads sebaiknya membiarkan ia bertelanjang kaki di karpet atau lantai rumah. Ini akan menstimulasi otot-otot kakinya, terutama pada bagian telapak kaki. Kemungkinan besar si kecil juga akan mampu mengembangkan cara berjalan yang baik dan tidak mengalami masalah bentuk kaki.
Moms boleh juga memakaikan kaos kaki biasabila cuaca terasa dingin. Hindari kaos kaki yang dilengkapi bahan tebal di bagian bawahnya.
Begitu si kecil dapat berjalan dengan mantap, berarti Moms sudah bisa memilih-milih sepatu yang cocok untuknya. Bukan hanya model yang perlu Moms pertimbangkan, tapi cobalah memilih sepatu dengan kriteria berikut:
- Ringan dan lentur
- Memiliki bahan yang lembut sehingga tidak mencederai kulitnya
- Pas di kaki, tidak sempit atau longgar
- Bagian bawahnya tidak licin sehingga si kecil tidak mudah terpeleset
- Bagian sol tidak keras dan kaku
- Setelah si kecil bisa berlari, cobalah memilih sepatu yang bagian atasnya melebihi mata kaki agar tidak mudah keseleo.
Dengan sepatu pertamanya, si kecil siap berjalan atau bahkan berlarian di taman bermain.
