FrieslandCampina Rayakan 150 Tahun Perjalanan ‘from Grass to Glass’
|FrieslandCampina, salah satu produsen produk-produk berbasis susu terbesar di dunia, genap merayakan 150 tahun berdirinya perusahaan. Perusahaan global dengan produk susu dan turunannya di dunia yang sepenuhnya dimiliki oleh belasan ribu peternak sapi perah yang bernaung dalam sebuah koperasi, Zuivelcoöperatie FrieslandCampina U.A., beranggotakan 16.995 peternak sapi perah tersebar di Belanda, Belgia, dan Jerman. Kerja keras, dedikasi, dan komitmen selama 150 tahun telah membangun kemampuan dan keahlian FrieslandCampina dalam mengelola seluruh rantai produksi dan menjamin kualitas produk. Setiap tahapan ‘from grass to glass’, yakni sejak susu diperah (dari sapi-sapi terbaik) dan diproduksi di pabrik, hingga distribusinya, dikelola dengan seksama secara mandiri dan dikontrol ketat untuk memastikan konsumen mendapatkan produk-produk berkualitas terbaik.
FrieslandCampina hadir di Indonesia melalui afiliasinya PT Frisian Flag Indonesia (FFI). Hampir seratus tahun lamanya FFI telah menyediakan produk bernutrisi bagi konsumen di berbagai tahapan usia dan berpartisipasi aktif membangun keluarga yang kuat dan sehat. Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F. Saputro mengatakan bahwa apa yang telah dicapai FrieslandCampina selama 150 tahun adalah wujud keberhasilan kemitraan yang menjadi semangat perusahaan, “Sejarah FrieslandCampina menunjukkan bahwa cikal bakal perusahaan dimulai dari keinginan peternak yang ingin meningkatkan perannya untuk memperkuat posisi pasar dan memastikan penjualan susu ternaknya.
FrieslandCampina telah mengekspor produknya ke lebih dari seratus negara dan untuk produk tertentu diproduksi oleh perwakilan atau afiliasi yang tersebar di 38 negara. Produk yang dihasilkan selain produk susu jadi, juga beragam produk lainnya yang berbahan dasar susu seperti susu segar, susu bubuk, susu kental, yoghurt, keju, mentega, minuman berbasis susu krim dan ingredients (konsentrat susu), disesuaikan dengan kebutuhan konsumen atau mitra bisnis yang tersebar di 100 negara.
FrieslandCampina juga memegang kendali penuh seluruh rantai produksinya yang diterapkan dalam langkah strategis ‘from grass to glass’. Perusahaan mengelola langsung dan mengontrol kualitas setiap tahap produksi sejak ternak diperah dan menghasilkan susu segar, pemrosesan di pabrik, pengiriman dan pendistribusian, hingga produk dinikmati oleh konsumen. Pengalaman berharga serta keahlian yang dihasilkan dari sejarah koperasi selama 150 tahun ini yang juga menjadi fondasi – fondasi utama untuk terus memberikan yang terbaik yaitu antara lain : Heritage (warisan), Quality (kualitas), Sustainability (keberlanjutan) dan Innovation (inovasi)
- Warisan: Semangat awal yang lahir pada tahun 1871 dari para peternak sapi untuk bergabung dalam koperasi peternak sapi perah lokal dengan tujuan agar para peternak memiliki kekuatan untuk menjadi pemeran utama di pasar susu segar, dengan membangun kekuatan koperasi Zuivelcoöperatie FrieslandCampina U.A. menjadi pemilik perusahaan, dan membesarkan FrieslandCampina yang kini menjadi salah satu perusahaan susu terbesar di dunia.
- Kualitas: Keahlian 150 tahun dalam menghasilkan produk terbaik adalah dengan berpaku dan berpegang teguh pada aturan dan standar kualitas yang ketat dengan mengontrol semua proses dalam rantai produksi sesuai sistem jaminan kualitas Foqus Food Safety & Quality.
- Keberlanjutan: Pentingnya menjaga kepercayaan konsumen yang juga menyadari bahwa produk yang baik adalah berasal dari produsen yang menjalankan praktek bisnis yang berkelanjutan dan senantiasa berkontribusi untuk mencari solusi menjaga bumi bagi generasi sekarang maupun di masa akan datang.
- Inovasi: Kecintaan akan susu melahirkan semangat untuk bisa terus berinovasi dalam menyediakan produk – produk bergizi dan bermanfaat yang dibutuhkan dan juga untuk memenuhi selera pasar di berbagai belahan dunia. FrieslandCampina memiliki 635 ilmuwan dari 18 negara yang berdedikasi memecahkan tantangan pangan global melalui nutrisi berkelanjutan dan memiliki 2 pusat Penelitian dan Pengembangan yang berlokasi di kampus Wageningen University di Belanda dan Science Park di Singapura.
“Perjalanan FrieslandCampina 150 tahun membawa warisan bagi peternak dan koperasi susu perah Indonesia. Salah satunya adalah program pemberdayaan peternak Indonesia melalui Dairy Development Program (DDP) yang dilaksanakan oleh FFI. Di Indonesia kami juga menerapkan standar kualitas dengan menerapkan standarisasi kualitas pada proses produksi, kemasan, dan distribusi, berdasarkan sistem Foqus Food Safety & Quality. Keberlanjutan juga menjadi fokus utama dalam menerapkan program-program keberlanjutan termasuk juga di dua fasilitas produksi FrieslandCampina di Indonesia untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi manusia, peternak, dan bumi. Adapun inovasi menjadi dasar dari strategi, tujuan, dan rencana, yang dibangun FFI untuk terus meningkatkan pengetahuan dan menguak berbagai kebaikan dan manfaat nutrisi dalam susu. Kami akan terus berinovasi dan meningkatkan cara pengolahan makanan yang aman dan mendukung pemenuhan kebutuhan pangan dunia,” tambah Plant Manager PT Frisian Flag Indonesia Aryono Bambang Ardhyo.
FrieslandCampina berprinsip Nourishing a Better Planet dengan menjaga hubungan yang seimbang antara peternak, lingkungan, dan konsumen. Strategi produksi yang seimbang dan mempertimbangkan kelestarian alam dipercaya akan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi peternak dan konsumen. Hadir di acara perayaan 150 Tahun FrieslandCampina, Co Founder Parentalk.id Nucha Bachri yang mengutamakan produk-produk susu berkualitas bagi putra dan putrinya, “Sebagai ibu dari 2 orang anak tengah tumbuh dan berkembang, saya terbilang pemilih saat menentukan produk susu apa yang boleh dikonsumsi anak-anak. Pengalaman 1,5 abad FrieslandCampina dan komitmennya dalam mengelola seluruh rantai produksi menjadi jaminan kualitas setiap produknya. Saya juga menghargai langkah FrieslandCampina yang memfokuskan pada keseimbangan alam melalui program Nourishing a Better Planet karena saya ingin anak-anak punya kesempatan hidup di lingkungan yang sehat dan baik di masa depan.”