Tandai Usianya yang ke-50 tahun, Combiphar Umumkan Akuisisi Air Mancur Group
|Sejak pertama kali berdiri pada tahun 1971 sebagai perusahaan farmasi nasional, Combiphar telah memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan kesehatan indvidu dan masyarakat Indonesia. Dalam 50 tahun perjalanannya, selaras dengan purposenya untuk membangun generasi Indonesia yang lebih sehat (“Championing a Healthy Tomorrow”), Combiphar telah bertransformasi dari perusahaan farmasi yang berfokus pada curative healthcare menjadi perusahaan consumer healthcare dengan mempertajam fokusnya pada preventive healthcare. Menandai hari jadinya yang ke-50, Combiphar meneguhkan fokusnya terhadap preventive healthcare dengan mengumumkan akuisisi Air Mancur Group pada hari ini (26/1). Akuisisi Air Mancur Group akan melengkapi portofolio Combiphar dengan produk-produk preventif berupa jamu dan madu untuk membantu menjaga kesehatan konsumen.
Presiden Direktur Combiphar Michael Wanandi mengatakan, “Akuisisi Air Mancur Group merupakan langkah besar Combiphar untuk memantapkan posisinya sebagai perusahaan consumer healthcare yang bertujuan tidak saja untuk mengobati, namun terlebih untuk membantu masyarakat agar tetap sehat, melalui rangkaian produk dan aktivitas yang dilakukan oleh Perusahaan. Bergabungnya Air Mancur Group ke Combiphar menyatukan dua kekuatan strategis: Combiphar dengan pengalaman dan pengetahuan yang mendalam mengenai kesehatan, dan Air Mancur Group dengan rangkaian produk herbal dan jamunya yang legendaris dan merupakan warisan asli Indonesia. Penggabungan ini akan memperkaya dan melengkapi lini produk kami, dan membawa kami selangkah lebih dekat ke cita-cita kami untuk menjadi perusahaan consumer healthcare terdepan di Indonesia.”
Sebelum melakukan akuisisi Air Mancur Group, langkah-langkah mendasar seperti peningkatan teknologi dan prosedur operasi bersertifikasi internasional ISO 9001:2000 dan 14001:2004, peremajaan produk, hingga pengembangan produk suplemen dan nutrisi sebagai produk preventif, telah dijalankan oleh Combiphar. Termasuk diantaranya adalah akuisisi obat tetes mata Insto dan EyeMo, yang memperkaya portofolio serta melengkapi produk-produk kesehatan andalan Combiphar, yakni OBH Combi dan JointFit.
Untuk memenuhi pasar domestik dan internasional untuk obat tetes mata, pada tahun 2017 Combiphar mulai membangun pabrik baru untuk obat tetes mata di Cikarang, Jawa Barat, di atas lahan seluas 10,000 M2. Usia ke – 50 Combiphar juga ditandai dengan dimulainya produksi komersial yang pertama di pabrik obat tetes mata yang baru ini. Menjelaskan lebih lanjut mengenai akuisisi Air Mancur Group, Michael menambahkan, “Menciptakan generasi Indonesia yang lebih sehat melalui gaya hidup yang sehat dan aktif merupakan purpose yang mendasari bisnis kami. Bergabungnya Air Mancur Group memantapkan langkah kami dalam mempromosikan gaya hidup sehat bagi seluruh masyarakat melalui konsumsi produk-produk dari bahan alami untuk menjaga kesehatan.”
Survei memaparkan, 75% masyarakat Indonesia sadar akan pentingnya pola makan yang lebih sehat dan 63% menyadari pentingnya olahraga rutin. “Ini merupakan indikasi bahwa gaya hidup sehat mulai menjadi prioritas masyarakat. Ditambah lagi dengan adanya data 56% masyarakat Indonesia gemar mengonsumsi madu, dan 40% masih mengonsumsi jamu. Data-data tersebut menjadi sinyal positif bagi Combiphar, khususnya Air Mancur Group, dalam melakukan penetrasi pasar. Utamanya karena Air Mancur Group memiliki berbagai varian jamu dan juga Madurasa, yang berfungsi untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh”, ungkap General Manager Marketing Combiphar, Prima Sukma Setiawan.
“Generasi yang lebih sehat hanya dapat tercipta dari kebiasaan baik yang diwariskan secara turun temurun, layaknya produk-produk Air Mancur Group. Dalam hal ini, ibu adalah sosok yang memiliki peran kunci dalam menanamkan kebiasaan baik untuk menjaga kesehatan keluarga”, jelasnya.
Public figure Novita Angie yang juga ibu dari dua anak mengamini hal tersebut. “Agar lebih optimal menjaga kesehatan keluarga, saya menerapkan hal-hal yang sejak kecil saya dapatkan dari ibu. Seperti misalnya, mengonsumsi air putih yang cukup atau madu setiap hari. Hingga saat ini saya bahkan masih terbiasa meminum ramuan kunyit asam untuk meredakan nyeri haid atau sekedar menyegarkan badan. Kebiasaan-kebiasaan inilah yang juga saya tanamkan pada anak-anak, termasuk kebiasaan mencuci tangan, olahraga, dan sebagainya. Sebab, kebiasaan yang terbentuk di keluarga, akan dibawa oleh anak hingga ia dewasa nanti”, imbuhnya.
Sebagai perwujudan komitmen Championing a Healthy Tomorrow, selama ini Combiphar gencar pula melakukan rangkaian kegiatan sebagai upaya membangun gaya hidup sehat dan aktif di masyarakat. Berbagai ajang olahraga diadakan secara konsisten, antara lain Combi Run dan Combiphar Players Championship untuk olahraga golf. Edukasi tentang kesehatan juga dilakukan melalui program Combi HOPE Healthy Living Education yang telah menjangkau lebih dari 16.000 siswa SMA. Selama tahun 2020 Combiphar juga secara rutin membagikan informasi tentang perilaku hidup bersih sehat secara virtual kepada media melalui Combiphar Heath Desk. Inisiatif-inisiatif tersebut adalah bagian dari komitmen Combiphar untuk mempromosikan gaya hidup sehat dan aktif yang sangat penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh.
“5 dekade mendampingi masyarakat Indonesia, dari awal hingga menjadi perusahaan nasional terdepan di bidang consumer healthcare, adalah pencapaian yang tak akan pernah terpisahkan dari konsistensi Combiphar dalam melihat peluang dan potensi yang ada, serta semangat dan kerja keras para karyawan dalam memajukan kesehatan masyarakat. Tak lupa, kami juga senantiasa menempatkan konsumen sebagai bagian penting dari perjalanan Combiphar. Ke depannya, kami berharap bisnis dan perusahaan Combiphar dapat selalu berkembang dan menghadirkan produk, layanan, maupun edukasi kesehatan yang lebih inovatif, serta terus menjadi solusi kesehatan nomor satu di Indonesia.” tutup Michael.