Download!Download Point responsive WP Theme for FREE!

Menjaga Kebersihan Kaki

Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

Di mobil, si kecil yang habis berolahraga mencopot sepatu sneakers-nya, dan… wow bau kurang sedap langsung tercium. Bau kaki menandakan ada banyak bakteri berkumpul di sana dan si kecil kurang terjaga kebersihannya.

Bau kaki disebabkan keringat dan kotoran yang menempel, yang membuat kaki lembab dan menjadi sarang bakteri. Bakteri, seperti Kyetococcus, memakan sel kulit mati di kaki sehingga menimbulkan asam penyebab bau.

Bukan hanya mengganggu dan kurang sehat, bau kaki bisa membuat si kecil menjadi bahan ejekan teman. Yuk, ajari dia untuk menjaga kebersihan kaki dia sendiri dengan menerapkan beberapa langkah ini:

  • Biasakan si kecil mencuci kaki setelah keluar rumah atau sebelum tidur. Karena sudah terlanjur bau, mintalah ia mencuci kaki dengan sabun anti bakteri dan keringkan dengan handuk.
  • Pilih kaos kaki yang terbuat dari katun, wool atau rajutan khusus buat atlet yang mampu menyerap keringat sekaligus membuat pori-pori kaki bernafas. Pakai kaos kaki bersih setiap hari atau mengganti kaos kaki bila terasa lembab.
  • Pastikan sepatu tidak kesempitan karena sepatu yang terlalu ngepas membuat kaki berkeringat lebih banyak.
  • Memakai sepatu secara bergantian. Memakai sepatu yang sama setiap hari akan memicu bau. Biarkan sepatu yang baru dipakai mengering selama beberapa hari sebelum kembali dipakai.
  • Cuci sepatu secara rutin, terutama setelah berolahraga atau beraktivitas di tempat yang basah dan kotor. Pastikan sepatu kering seratus persen sebelum kembali dipakai.
  • Untuk menghilangkan bau di area dalam sepatu, Moms bisa menyemprotkan disinfectant atau menaburkan bedak anti bakteri.
  • Hindari memilih sepatu berbahan plastik atau sintestis lainnya karena membuat kaki tidak bernafas.
  • Lebih banyak bertelanjang kaki di rumah atau memakai sandal saja saat bermain di luar rumah agar kaki lebih sering terkena udara segar.
  • Tidak bertukar sepatu, kaos kaki dan handuk dengan orang lain karena bisa mentransfer bakteri.
  • Penting untuk menjaga kaki tetap bersih dan kering agar terhindar dari bakteri penyebab bau. Bila kaki si kecil tetap berbau setelah cukup lama mengubah kebiasaan, Moms bisa mengajaknya ke dokter.

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *