Cegah Konstipasi Selama Libur Lebaran

Selama libur Lebaran, opor ayam, ayam goreng, gulai kambing, rendang, sambal goreng ati dan kentang jadi menu sehari-hari. Lebih nikmat lagi bila dimakan dengan ketupat dan kerupuk udang. Sayangnya, menu seperti ini membuat kita melupakan asupan serat dari sayuran dan buah. Risiko konstipasi, terutama pada anak-anak yang tidak suka sayur, makin besar deh.

Konstipasi tentunya membuat si kecil merasa tidak nyaman. Susah BAB ini disertai dengan perut sakit dan kembung hingga pendarahan ringan dan gejala seperti diare. Pengalaman konstipasi yang menyakitkan juga bisa membuat si kecil menjadi lebih malas ke belakang dan semakin memperparah kondisinya.

Cegah konstipasi pada si kecil dengan cara-cara berikut ini, ya Moms & Dads:

• Pastikan ia cukup cairan, terutama air putih sekitar 2 liter sehari dan hindari minuman bersoda yang akan memicu perut kembung.
• Lengkapi menu Lebaran si kecil dengan buah dan sayuran segar. Bila ia tidak suka makan sayur, Moms bisa menambah porsi buah atau membuat jus sayuran campur buah seperti wortel dengan jeruk atau brokoli dengan nanas.
• Di samping kue-kue kering khas Lebaran, tambahkan kudapan dari kacang-kacangan. Si kecil biasanya menyukai campuran kacang panggang, seperti kacang tanah, mete, almond dan lainnya. Pilih yang tidak terlalu banyak bumbu dan pedas.
• Popcorn juga bisa menambah asupan serat si kecil. Moms dapat membuat sendiri popcorn dengan sedikit mentega dan garam.
• Yogurt, yang mengandung probiotik, sangat membantu memperlancar sistem pencernaan. Tidak akan sulit meminta si kecil minum yogurt karena sudah tersedia beragam pilihan rasa yang bakal disukainya.
• Segelas susu hangat di malam hari bisa menjadi pelengkap nutrisi sekaligus pencegah konstipasi.
• Biasakan si kecil memiliki jadwal rutin ke belakang karena ini akan membantu pembentukan jam biologis, termasuk pergerakan usus besar. Pagi hari biasanya menjadi waktu yang tepat untuk BAB.