Tips Finansial Agar Memiliki Rumah Sendiri
Setiap keluarga tentunya ingin memiliki rumah sendiri. Tapi harga properti yang terus melonjak, inflasi sampai kebutuhan sehari-hari menjadi kendala terutama bagi keluarga muda.
Rumah.com bersama financial planner Mike Rini berbagi beberapa tips yang memungkinkan Moms & Dads mengelola keuangan dengan baik hingga akhir tahun. Selanjutnya, bisa memiliki rumah sendiri di tahun depan. Menurut Collier Indonesia, peluangnya cukup besar karena tahun ini pasar properti membaik, paling tidak hingga tahun 2018.
“Pemerintah baru saja menurunkan suku bunga acuan, BI Rate, menjadi 6,75% dari 7,5% pada tahun lalu. Langkah ini akan meringankan beban konsumen properti karena suku bunga KPR/KPA juga akan menurun. Karena itu, mulai tahun ini dan tahun depan adalah waktu yang pas untuk membeli property,” ujar Wasudewan, Country Manager Rumah.com. “Bagi konsumen yang pertama kali membeli properti, rumah baru lebih menarik karena memiliki fasilitas lingkungan baru dan tidak membutuhkan renovasi yang berarti,” tambahnya.
Ini dia tipsnya…
Fokus. Moms & Dads harus fokus pada tujuan membeli rumah. Bukan sekadar menabung, tetapi fokuskan menabung untuk membeli rumah. “Kebanyakan orang menabung tanpa fokus. Padahal semakin banyak uang, semakin banyak godaannya,” kata Mike Rini.
Rencana + timeline. Kenali harga rumah yang bisa dicapai dan tentukan lokasi. “Kunjungi pameran perumahan, portal properti atau lokasi perumahan yang menjadi target, termasuk kapan Moms & Dads ingin memiliki rumah baru itu. Setiap developer menawarkan fleksibilitas berbeda dalam pembayaran. Dari situ, kita bisa punya pilihan,” tambahnya.
Targetkan untuk DP. Tabunglah uang untuk DP dengan jumlah tidak lebih dari 30% dari gaji per bulan dan waktunya jangan lebih dari dua tahun. “Lebih dari dua tahun, harga rumah semakin tinggi dan tabungan kita tidak cukup lagi untuk memenuhi DP,” kata Mike. Perlu diingat, Moms & Dads harus menyiapkan dana untuk pajak dan biaya administrasi lain, seperti biaya pengikatan kredit.
Kuatkan mental. Dengan dana terbatas, mungkin Moms & Dads harus memilih rumah di pinggir kota. Namun pilihan ini membuat kita ragu dengan waktu tempuh yang semakin panjang ke tempat kerja. Akibatnya Moms & Dads semakin sulit mendapatkan rumah idaman. “Dalam mencari rumah, kuatkan mental agar dapat mengatasi setiap kendala. Misalnya, cari tahu alternatif transportasi dan kenali prospek perkembangan wilayah dalam beberapa tahun ke depan dengan mengetahui infrastruktur apa yang akan dibangun di sana. Bandingkan juga dengan proyek perumahan terdekat untuk mengetahui mengapa proyek yang satu lebih mahal dari yang lain,” kata Wasudewan.
Cari alternatif. Pinjaman dari pihak lain, seperti orang tua atau kerabat bisa jadi pilihan untuk menambah DP, karena bisa dicicil dan disesuaikan batas waktunya. Moms & Dads tentunya harus berkomitmen untuk membayar tepat waktu.
