Yuk, Latih Kemampuan Berolahraga
|Di Hari Olahraga Nasional, 9 September ini, ayo Moms & Dads ajak si kecil untuk aktif bergerak. Olahraga tidak hanya menyehatkan fisik, tetapi juga mengoptimalkan pertumbuhan, membentuk keseimbangan tubuh, koordinasi hingga mengasah keterampilan, kecerdasan, disiplin dan mengendalikan emosi.
Kemampuan berolahraga dasar bisa kita latih sejak kecil. Sebaiknya, di usia sekolah, 5-10 tahun, ia sudah memiliki lima kemampuan dasar berikut:
- Lari
- Lompat
- Menangkap dan melempar
- Menyeimbangkan tubuh
- Koordinasi antara mata, tangan dan kaki.
Setelah itu, kita bisa melengkapinya dengan latihan untuk meningkatkan kemampuan koordinasi, kekuatan, daya tahan, dan kelenturan agar ia tidak mudah cedera.
Lari
Yap, begitu si kecil mulai lancar berjalan, ia akan mencoba untuk berlari. Biarkan si kecil berlarian di tempat yang luas dan aman, Moms, seperti di taman atau area bermain lainnya. Lari juga melatih koordinasi tubuh dan pernafasan. Kemampuan berlari tentunya menjadi bekal untuk menekuni hampir semua cabang olahraga, mulai dari atletik, sepakbola, basket, baseball dan lainnya.
Lompat
Melompat selalu terasa menyenangkan buat anak-anak dan ini menjadi latihan untuk mengasah keahliannya bermain bulu tangkis, bola voli, basket, gimnastik, dan banyak lagi.
Menangkap dan melempar
Bisa dibilang menangkap dan melempar adalah keahlian pertama yang perlu diajarkan Moms & Dads pada si kecil. Koordinasi, kekuatan hingga refleks tubuh terlatih saat ia mencoba menangkap bola yang dilempar ke arahnya atau mengarahkan lemparannya pada Moms & Dads.
Menyeimbangkan tubuh
Melatih keseimbangan membuat si kecil tidak mudah jatuh atau ceroboh menabrak ini itu. Keseimbangan diperlukan ketika ia berlari, berjalan di jalanan yang tidak mulus, naik turun tangga, bersepeda dan banyak aktivitas lain. Moms & Dads bisa melatihnya dengan mengajak hiking atau bersepeda di alam bebas.
Koordinasi
Melatih koordinasi tubuh adalah dengan melakukan gerakan yang sama berulang-ulang. Bermain pingpong misalnya, melatih koordinasi mata, tangan dan kaki. Bahkan berlari pun memerlukan koordinasi antara semua bagian tubuh. Variasikan gerakan agar kemampuan koordinasi tidak terbatas pada beberapa bagian tubuh saja. Selain itu, biasakan stretching sebelum berolahraga agar kelenturan tubuh si kecil terjaga dan meningkat.