Download!Download Point responsive WP Theme for FREE!

Tubuh Sehat Dengan Makanan yang Mengandung Bakteri Baik

Ilustrasi dari pixabay.com
Ilustrasi dari pixabay.com

Perut kita mengandung jutaan bahkan mungkin triliunan bakteri baik maupun jahat. Bakteri baik bak tentara yang melindungi perut kita dari beragam sumber penyakit, termasuk virus dan bakteri jahat. Dia juga jagonya menguraikan sisa makanan dan minyak, membuat pH usus seimbang hingga menghasilkan lingkungan yang sehat dalam tubuh kita. Bakteri baik juga terdapat di beberapa makanan sekitar kita loh Moms.

Saat perut kita kekurangan bakteri baik, kita bisa menambahkannya dengan mengkonsumsi probiotik. Beragam riset menunjukkan probiotik membantu mengurangi efek laktosa, gas, diare, dan berbagai gangguan sistem pencernaan lain. Yogurt adalah probiotik yang paling dikenal karena hasil fermentasi susu sapi ini banyak mengandung mikro-organisma hidup yang baik untuk sistem pencernaan.

Selain yogurt, beberapa jenis makanan ini juga kaya probiotik seperti berikut :

Sauerkraut. Namanya berbau Jerman dan terjemahan bebasnya adalah kubis asam atau asinan kubis. Sauerkraut mirip kimchi dari Korea, minus cabe. Asinan kubis ini kaya bakteri baik Leuconostoc, Lactobacillus, dan Pediococcus. Tetapi sebaiknya tidak mengkonsumsi sauerkraut yang sudah dipasteurisasi, yang umum dijual di supermarket, karena semua bakteri baiknya sudah mati.
Sup Miso. Menu sarapan orang Jepang ini mengandung pasta kacang kedelai fermentasi. Ada sekitar 160 jenis bakteri baik di dalamnya. Sup ini juga kaya vitamin B, antioksidan, dan rendah kalori.
Keju Lembek. Keju lembek seperti Gouda mengandung probiotik yang bisa meningkatkan kekebalan tubuh, meski hanya sedikit.
Kefir. Minuman berbusa yang kental dan creamy mirip yoghurt ini, ditemukan penduduk pegunungan Kaukasus berabad-abad lalu saat ingin mengawetkan susu. Beberapa jenis bakteri probiotiknya berasal dari beragam ragi. Kefir dapat diaplikasikan sebagai bahan tambahan untuk membuat jus buah yang lezat.
Roti Sourdough. Roti yang pertama kali ditemukan di Mesir ini kaya probiotik dari ragi alami yang digunakan untuk pembuatannya. Roti ini memiliki cita rasa cenderung asam tapi bertekstur lembut. Bisa dimakan langsung tanpa menggunakan olesan, tapi kalau Moms & Dads mau menggunakan juga bisa loh!
Acar Timun dan Asinan. Bukan acar atau asinan yang diasamkan dengan cuka, tetapi murni hanya menggunakan garam laut dan air.
Tempe. Makanan khas Indonesia ini berasal dari fermentasi kacang kedelai, yang membuatnya menjadi antibiotik alami untuk memerangi bakteri jahat sekaligus kaya protein.

Selain mengkonsumsi probiotik, kita bisa memperbanyak bakteri baik dalam perut dengan mengkonsumsi prebiotik, makanan utama bakteri baik. Prebiotik banyak terdapat dalam makanan seperti asparagus, pisang, oatmeal, madu, dan beragam jenis legume atau biji-bijian.

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *