Download!Download Point responsive WP Theme for FREE!

Tips Si Kecil Aman di Facebook

Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

Si kecil yang memasuki usia remaja biasanya sudah mulai aktif di media sosial, seperti Facebook.  Sebagai orangtua, Moms & Dads perlu memastikan keamanannya karena ia bisa terhubung dengan siapa saja di dunia maya. Si kecil juga perlu tahu aturan bermedia sosial agar ia menjadi pengguna yang bijak.

Facebook memahami kecemasan Moms & Dads setelah si kecil memiliki akun. Itulah sebabnya media sosial ini sekarang memiliki Portal Orang tua atau Parent’s Portal sebagai bagian dari Pusat Keamanan Facebook, yang diluncurkan Desember 2016. Moms & Dads bisa lebih memahami media sosial ini dan kebijakannya untuk pengguna di bawah umur, serta mendapatkan tips parenting.

Beberapa tips berikut dirangkum Facebook untuk Moms & Dads agar dapat membicarakan keselamatan online dengan si kecil. Simak yuk…

  • Beri tahu si kecil bahwa peraturan yang sama berlaku di dunia online maupun di dunia nyata atau offline. Katakan, jika kamu tidak ingin orang lain melakukan sesuatu kepadamu, maka jangan melakukannya ke orang lain. Sama seperti memberi tahu si kecil untuk melihat ke kanan dan ke kiri sebelum menyeberang jalan, ajari dia untuk berpikir sebelum berbagi sesuatu di dunia online.
  • Cobalah menjadi panutan yang baik. Anak-anak akan melakukan apa yang Moms & Dads lakukan, bukan yang Moms & Dads katakan. Jika Moms & Dads memberinya batasan waktu untuk online, berarti Moms & Dads juga perlu melakukan hal yang sama di rumah.
  • Interaksi lebih awal. Moms & Dads perlu langsung terhubung dengan si kecil begitu ia memiliki ponsel atau akun media sosial. Sama seperti perlunya menjadi orang-orang pertama yang mengajak si kecil berkomunikasi di dunia nyata, Moms & Dads pun harus menjadi landasan utama untuk berdialog di dunia online bagi si kecil. Begitu Moms & Dads menundanya, akan semakin sulit untuk mengarahkan si kecil. Bahkan sebaiknya sebelum si kecil membuat akun, Moms & Dads sudah menjelaskan tentang media sosial dan teknologi secara umum.
  • Identifikasi dan tangkap momen-momen utama. Misalnya, ketika si kecil mendapatkan ponsel pertama, inilah waktu yang baik untuk menetapkan peraturan dasar. Ketika ia berusia 13 tahun dan cukup umur untuk bergabung dengan Facebook dan media sosial lainnya, bicarakan tentang berbagi yang aman. Begitu juga ketika ia mendapatkan SIM, diskusikan tentang pentingnya tidak membaca atau menulis SMS dan menelepon selama mengemudi.
  • Percayai diri sendiri. Secara umum, Moms & Dads bisa menerapkan pola asuh di dunia nyata untuk aktivitas online. Jika ternyata si kecil lebih terbuka untuk melakukan tawar- menawar, buatlah perjanjian yang bisa disepakati bersama. Atau, mungkin ia hanya perlu mengetahui aturan dasar saja.
  • Mintalah si kecil untuk mengajari Moms & Dads. Si kecil umumnya lebih tahu tentang beragam layanan di media sosial. Cobalah minta dia untuk mengajari Moms & Dads. Bahkan walaupun Moms & Dads sudah tahu, ajukan pertanyaan padanya karena ia akan merasa senang bisa menjelaskannya untuk Moms & Dads.

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *