Tips Menjaga Saluran Cerna Anak
|Saluran pencernaan merupakan cerminan kesehatan manusia paling utama, dan sumber imunitas mayoritas untuk daya tahan tubuh berasal dari saluran pencernaan. Gejala perut kembung, sering masuk angin, muntah dan diare berulang yang terjadi pada si kecil bisa merupakan cerminan saluran cerna yang sedang tidak seimbang.
Bagaimana memulihkan kembali saluran cerna si kecil agar sehat kembali? Langkah yang dapat dilakukan, antara lain :
1. Berikan makanan bergizi seimbang yang berasal dari makanan rumah, bukan kemasan dari pabrik yang tersimpan lama seperti bakso, nugget, sosis. Juga hindari makanan junk-food dan tepung-tepungan yang berlebihan (pizza, donat, burger, mie, macaroni, pasta, kue, atau cookies kemasan plastik).
2. Asupan serat yang cukup (nasi, jagung, kentang, bahkan singkong, sayur, buah dan tentu daging-dagingan). Biasakan anak trampil snacking makanan berserat seperti tahu, tahu isi, tempe, ketan, lemper, arem-arem dll. Fungsi serat sangat penting bagi kesehatan tubuh, yaitu antara lain menahan air, memberi volume dan berat pada feses, membersihkan usus besar, memberi rasa kenyang, serta memperlambat penyerapan gula, karbohidrat dan lemak. Serat sebagai faktor prebiotikjuga difermentasi oleh flora normal atau Bakteri-Baik usus. Penting diingat bahwa serat bersifat menahan air. Hal ini bermanfaat untuk melembabkan, melunakkan, dan memberi berat feses. Karena itu, si kecil perlu minum cukup air agar serat bisa berfungsi optimal.
3. Berikan probiotik secara rutin untuk si kecil. Probiotik adalah Bakteri Baik yang didapat dari suplemen diet yang menguntungkan manusia terutama disaluran cerna. Probiotik yang paling sering digunakan adalah golongan lactobacillus dan bifidobacteria. Mikroba saluran cerna adalah unsur terpenting dalam pertahanan sistem pencernaan. Probiotik dapat mengaktifkan proliferasi sel imun dan aktivasi limfosit B serta merangsang pelepasan antibody melawan dan mencegah pertumbuhan berlebih bakteri pathogen di saluran cerna. Flora normal dalam tubuh manusia sebenarnya sudah ada secara alamiah, namun dapat saja hilangakibat antibiotik associated diarrhea (mencret yang timbul karena penggunaan antibiotik) atau penyakit Inflamatory Bowel Disseases atau Irritable Bowel Syndrome yang sering dikaitkan dengan gangguan keseimbangan flora normal.Kebiasaan makan yang kurang baik dan konsumsi obat yang sering dan lama dapat membuat flora usus atau lactobacillus menjadi lemah. Selanjutnya menyebabkan gejala sering diare, kembung, intoleransi laktosa dll. Produk probiotik mudah ditemui seperti yoghurt, kefir, susu formula