Download!Download Point responsive WP Theme for FREE!

Stress Saat Hamil Pengaruhi Perilaku Si Kecil

Foto: istimewa
Foto: istimewa

Moms, stress saat hamil efeknya bisa sangat panjang. Tidak hanya mempengaruhi seluruh tubuh Moms, tetapi juga berdampak pada si kecil dalam rahim. Tumbuh kembangnya bisa terhambat dan ia cenderung memiliki masalah perilaku setelah besar nanti.

Efek stress saat hamil ini pernah ditulis dalam Journal of Clinical Psychiatry pada 2011. Mereka meneliti perkembangan janin laki-laki pada Moms yang mengalami masalah psikologi, lalu berlanjut hingga si kecil lahir dan tumbuh sebagai batita. Hasilnya menunjukkan, depresi saat hamil dapat mempengaruhi perkembangan janin gender tertentu. Si kecil umumnya akan tumbuh menjadi anak yang rewel, mengalami masalah tidur atau overactive/ impulsive disorders.

Penelitian lain menjabarkan dengan lebih detail. Stress saat hamil membuat janin bergerak lebih sering, tumbuh kembangnya terlambat dan lahir dengan bobot rendah. Jurnal  Infant Behavior and Development mengungkap, susunan biokimia bayi baru lahir sama dengan Moms dalam keadaan stress.

Saat stress, Moms hamil memproduksi lebih banyak hormon kortisol, pengendali stress sekaligus mempengaruhi tekanan darah Moms. Kebalikan dengan kortisol, stress membuat kadar hormon bahagia, dopamine dan serotonin, menurun. Akibatnya, otak bagian depan yang mengontrol emosi menjadi lebih aktif. Sementara  kerja sistem saraf parasimpatis menurun, mempengaruhi detak jantung . Kondisi seperti ini juga ditemui pada si kecil yang baru lahir.

Riset lain yang dilakukan University of Minho School of Psychology, Portugal mengkaitkan depresi Moms hamil dengan peningkatan risiko pertumbuhan janin kurang sempurna dan gerak janin terlalu aktif. Riset ini juga menunjukkan berkurangnya aliran darah dan oksigen dari Moms ke janin. Penyebabnya adalah pertambahan tekanan pada pembuluh darah, yang semakin membuat pertumbuhan janin terhambat.

Pengaruhnya cukup berbahaya ya, Moms. Sebisa mungkin hindari stress selama hamil dengan berpikir positif, relaksasi, asupan nutrisi dan istirahat yang cukup. Penting buat Dads dan seluruh keluarga untuk lebih care pada Moms selama kehamilan.

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *