Popok Mendekatkan Moms & Si Kecil
|Dalam dua tahun pertama usia si kecil, kedekatannya dengan Moms tengah terbentuk. Bonding yang kuat mendukung perkembangan psikologisnya di masa depan. Seperti kata psikolog anak, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Psi., kedekatan Moms dengan si kecil akan menjadi dasar rasa percaya dia pada lingkungan dan orang lain.
“Anak yang tidak memiliki kedekatan dengan ibunya akan sulit percaya pada orang lain dan tidak mudah beradaptasi di kemudian hari,” ujar Vera. Ia mencontohkan, bayi yang dibiarkan menangis berjam-jam oleh ibunya akan merasa tidak diperhatikan dan tidak terpenuhi kebutuhannya. Lama-lama akan timbul distrust pada ibu dan lingkungan sekitar.
Kedekatan Moms dengan si kecil bisa dibangun lewat hal-hal kecil dan simple. Maria Rosita Leonardi, mom yang juga Associate Senior Manager Baby Diapers PT Kao Indonesia, mencontohkan momen mengganti popok sekali pakai.
“Walaupun bayi belum bisa bicara, ia sudah bisa merasakan sapaan, sentuhan dan senyuman mom,” ujarnya di event mini exhibition dan talkshow Merries, brand popok sekali pakai dari Kao.
Ada tiga aktivitas yang bisa Moms lakukan untuk berinteraksi dengan si kecil saat mengganti popok, yaitu:
Eye contact is love contact. Sambil mengganti popoknya, dekatkan wajah Moms ke wajah si kecil karena penglihatan bayi masih terbatas, hanya sekitar 30 cm. Ia akan merasakan ekspresi sayang dan senyum Moms sehingga ia merasa nyaman dan rileks selama popoknya diganti.
Memuji dan berkomunikasi dengan bayi. Bayi memang belum bisa bicara, tapi ia bisa memahami interaksi Moms. Sambil mengganti popoknya, lontarkanlah kalimat-kalimat positif, seperti, ’Wah pinter, anak mama sudah pipis’ atau ’Bagus ya, kemarin makannya banyak.’
Pijat dan olahraga ringan. Moms bisa menstimulasi kemampuan motorik si kecil selama mengganti popok. Misalkan dengan memijat kakinya atau mengajarinya meluruskan kaki dan menendang sambil berkomentar, ‘Wah, kaki Ade sudah kuat.’
Momen mengganti popok jadi akan lebih menyenangkan bila dilakukan dengan penuh senyum dan kasih sayang. Rosita juga menyarankan untuk disiplin mengganti popok si kecil 2-3 jam sekali dan setelah BAB untuk menghindari ruam popok, yang membuat si kecil tidak nyaman dan rewel.
“Jangan tunggu sampai popok bocor ya, Moms,” katanya sambil memperkenalkan USAGI, metoda Usap Cegah Iritasi untuk memilih popok yang lembut, berdaya serap tinggi dan memiliki sirkulasi udara yang baik.