Merawat Panca Indera Si Kecil
Bayi yang baru lahir dengan kekebalan tubuh yang belum sempurna, rentan terhadap virus dan bakteri di sekelilingnya. Lingkungan yang kurang higienis juga mempengaruhi perkembangan fungsi panca inderanya, yaitu mata, telinga, hidung, lidah atau mulut, dan kulit si kecil.
Berikut beberapa tips sederhana yang bisa Moms & Dads terapkan untuk merawat dan menjaga kesehatan panca indera si kecil.
- Mata. Bayi bisa mengalami iritasi mata karena virus, debu atau bedak, yang ditandai dengan mata merah. Bila ini terjadi, hindari penggunaan obat tetes mata karena bisa memperparah iritasi. Sebagai gantinya, usapkan kapas halus yang diberi air hangat. Bila tidak sembuh, segera konsultasi ke dokter anak.
- Kulit. Agar indera peraba berfungsi optimal, Moms & Dads bisa merangsangnya dengan sentuhan saat digendong, disusui atau dipijat. Penting juga untuk menjaga kebersihannya dengan mandi. Perhatikan penggunaan sabun, shampoo atau lotion untuknya. Pastikan produk-produk itu cukup lembut dan aman buat kulit bayi. Bila ia memakai popok disposal, jangan malas mengganti setelah pemakaian 4 jam ya, Moms. Atau segera ganti popok sehabis bayi BAB agar tidak terjadi iritasi kulit.
- Mulut dan lidah. Indera pengecap bayi juga perlu dijaga kebersihannya karena sisa ASI dalam mulut bersifat asam. Moms bisa membersihkan mulut si kecil dengan mengusapkan kasa halus yang telah direndam air hangat di seputar gusi dan lidahnya. Lakukan minimal dua kali sehari.
- Hidung. Indera penciuman bayi sangat peka sehingga rentan terhadap polusi udara. Mintalah orang-orang yang tengah sakit flu atau akibat virus lainnya, mengenakan masker saat mendekati si kecil. Selain peka, bayi juga belum memiliki daya tahan tubuh yang sempurna.
- Telinga. Seperti juga orang dewasa, telinga bayi memiliki mekanisme pembersihan sendiri. Jadi tidak perlu Moms bersihkan setiap hari, cukup dengan mengusapkan cotton bud di bagian luarnya bila terkena air saat mandi. Konsultasikan ke dokter THT bila Moms ingin membersihkan bagian dalam telinga si kecil.
