Menyapih Anak Usia Dua Tahun
Di usia 0-6 bulan, ASI mampu mencukupi seluruh kebutuhan si kecil. Tetapi setelah itu, bayi membutuhkan nutrisi tambahan dari makanan padat selain ASI. Di saat inilah proses menyapih anak sudah bisa dimulai secara bertahap.
Tetapi kadang si kecil sulit dipisahkan dari ASI, terutama bila Moms terus menyusui hingga ia berusia dua tahun. Menyusu di usia dua tahun sudah bukan lagi kebutuhan, melainkan kebiasaan yang tak ingin diubah oleh si kecil.
Mungkin Moms pernah mendengar trik kuno yang diterapkan nenek kita, yaitu mengoleskan cairan pahit alami di sekitar puting Moms untuk menyapih anak. Sepertinya trik ini tidak perlu diterapkan bila Moms berhasil menyapih si kecil dengan cara berikut:
- Menyibukkan si kecil dengan bermain atau jalan-jalan di jadwal rutin Moms menyusui sehingga ia lupa.
- Hindari duduk di tempat biasa Moms menyusui.
- Jangan memakai pakaian yang biasa Moms kenakan saat menyusui.
- Tunda proses penyapihan bila si kecil baru masuk daycare karena akan membuatnya lebih sulit menerima penyapihan.
- Biasakan si kecil selalu minum dari cangkir khusus dan tawarkan makanan ringan yang variatif dan sehat.
- Cobalah mengubah rutinitas Moms sehingga Moms sibuk di jam-jam menyusui.
- Mintalah bantuan Dads dan yang lainnya untuk mengalihkan perhatian si kecil di jam-jam menyusui.
- Biarkan si kecil memiliki kebiasan lain, seperti mengisap jempol atau bergelung dengan selimut dan bantal kesayangan. Ini adalah caranya beradaptasi dengan proses penyapihan.
