Download!Download Point responsive WP Theme for FREE!

Menangani Mastitis Di Rumah

Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

Moms yang sedang menyusui berisiko terkena mastitis atau infeksi payudara. Jadi, penting buat Moms untuk mengetahui cara mencegah, mengenali gejala serta bagaimana menanganinya.

Mastitis umumnya ditandai dengan pembengkakkan payudara. Mungkin sebagian Moms mengalami demam, tetapi bisa juga tidak. Gejala lainnya dapat muncul bertahap atau sekaligus, seperti:

  • Rasa nyeri yang terus-menerus pada salah satu atau kedua payudara.
  • Payudara tampak memerah, terasa panas dan mengeras.
  • Menderita gejala seperti flu, termasuk demam dengan suhu tubuh lebih dari 38,4 derajat Celsius.
  • Puting tampak retak dan terinfeksi.
  • Ada darah dalam ASI.

Para ahli laktasi menyarankan penanganan sendiri di rumah bila Moms mengalami mastitis. Antibiotik biasanya baru akan diberikan saat demam Moms tidak turun lebih dari 24 jam. Itupun disesuaikan dengan kondisi Moms agar tetap bisa menyusui.

Cara menangani mastitis:

  • Kompres payudara yang terinfeksi dengan washlap panas sebelum menyusui dan pijat pelan selama menyusui.
  • Memulai menyusui dari payudara yang terinfeksi. Memang akan terasa sakit, tapi harus dilakukan karena bila Moms berhenti malah berisiko perbesaran payudara dan semakin memperparah infeksi.
  • Pastikan posisi si kecil sudah tepat dan seluruh bagian putting serta areola Moms masuk ke mulutnya.
  • Variasikan posisi menyusui.
  • Hindari pemakaian pakaian ketat karena baju ketat menjadi salah satu pemicu infeksi payudara.
  • Longgarkan bra atau tidak memakainya saat sedang di rumah.
  • Mastitis bisa juga disebabkan karena Moms kelelahan. Mintalah bantuan pasangan atau saudara untuk mengurus rumah dan mengurangi tamu yang datang.

Happy breasfeeding, Moms!

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *