Download!Download Point responsive WP Theme for FREE!

Melawan Asap Dengan Masker

Foto: Dok. momdadi.com
Foto: Dok. momdadi.com

Darurat kabut asap membuat sulit rasanya terpisah dengan masker. Tapi apakah masker yang Moms & Dads sekeluarga pakai sudah efektif untuk melawan asap? Apakah masker mampu menyaring partikel-partikel polusi udara yang berbahaya?

Ada beberapa jenis masker yang beredar di pasaran untuk melawan asap. Menurut dr. Arifin Nawas, SpP(K), MARS, Ketua Umum PDPI (Perhimpunan Dokter Paru Indonesia), sampai saat ini belum ada masker yang 100 % efektif memproteksi kita terhadap semua komponen gasĀ  asap kebakaran hutan. Walaupun begitu, masker tipis berlapis yang sering dikenakan dokter bedah bisa kita pilih untuk beraktivitas sehari-hari.

Masker tipis ini umumnya terdiri dari tiga lapisan:

  • Lapisan putih, terasa paling nyaman dan terbuat dari bahan yang halus.
  • Lapisan tengah, berfungsi sebagai filter statis. Lapisan ini terbuat dari bahan spunbond non woven. Fungsinya, untuk menghalangi penyebaran air liur yang mengandung penyakit atau kuman saat batuk dan bersin.
  • Lapisan hijau, terbuat dari material khusus yang mencegah masuknya partikel ke saluran napas.

Melihat fungsi dan bahannya, jangan terbalik memakainya ya Moms & Dads. Lapisan putih adalah lapisan dalam yang bersentuhan langsung dengan kulit. Sedangkan sisi berwarna hijau adalah lapisan luar. Segera ganti masker bila sudah kotor, warna berubah, atau membuat bernafas terasa lebih sulit.

Selain masker bedah tipis, masker N95 disebut-sebut lebih efektif melawan polusi asap. Masker jenis ini memang mampu menyaring partikel halus berukuran di bawah 10 pm, dan efektivitasnya mencapai 95%. Tetapi pemakaiannya harus sangat pas di wajah dan perlu dilakukan individual fit test. Bila kurang pas, pemakaian N95 malah akan menimbulkan risiko kesehatan.

Masker berbentuk menguncup ini tidak dianjurkan digunakan di dalam rumah, oleh anak-anak, ibu hamil, lansia, pasien penyakit kardiovaskular dan penyakit paru kronik. Masker N95 maksimal hanya bisa digunakan selama 8 jam di outdoor.

Selain mengenakan masker yang sesuai, solusi teraman untuk si kecil di tengah darurat kabut asap adalah evakuasi ke tempat dengan udara yang lebih bersih. Semoga kondisi yang membahayakan kesehatan ini segera berlalu ya, Moms & Dads.

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *