Jelajah Gizi 2023 Edukasi Isi Piringku Untuk Ciptakan Generasi Emas
|Agar si kecil menjadi bagian dari Generasi Emas Indonesia 2045 yang unggul, Mom & Dad tentu perlu memastikan pemenuhan gizinya dengan optimal. Selain macronutrients karbohidrat, protein dan lemak, asupan micronutrients pun tak boleh ketinggalan sebagai penyeimbang, salah satunya zat besi.
Asupan zat besi yang tidak mencukupi kebutuhan harian akan menyebabkan terjadinya gangguan perkembangan fungsi kognitif dan pertumbuhan anak. Jangan kuatir Mom & Dad, karena sumber mineral yang satu ini mudah didapat, seperti daging merah, hati, ikan, ayam, sayuran hijau dan susu.
Prof. Ir. Ahmad Sulaeman, MS, PhD – Pakar Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor memaparkan, “Susu adalah minuman kaya gizi yang tidak hanya dapat mendukung pola pertumbuhan yang sehat bagi anak, namun juga pemenuhan gizi bagi segala usia. Hal ini disebabkan karena susu memiliki beberapa zat gizi penting untuk pertumbuhan tubuh, seperti protein, kalsium, serta diperkaya oleh berbagai vitamin dan mineral yang penting untuk tumbuh kembang anak.”
Pada sesi talkshow program Jelajah Gizi 2023 bersama Danone Indonesia dan Citilink, Prof. Ahmad menambahkan, konsumsi pangan yang sehat tidak hanya perlu diperhatikan dari kandungan gizinya, namun juga asal-usul pangan tersebut sebagai upaya memastikan bahwa sumber pangan yang diambil berasal dari alam yang baik, melewati proses pengolahan pangan dan pengemasan yang baik, sehingga dapat berdampak baik bagi kesehatan.
Danone Indonesia, sebagai perusahaan penyedia gizi dan hidrasi sehat untuk keluarga Indonesia, berkomitmen melakukan operasional bisnis yang berkelanjutan dan menghadirkan inisiatif yang berdampak positif pada kesehatan lingkungan maupun masyarakat. Arif Mujahidin – Corporate Communications Director Danone Indonesia menjelaskan, perusahaan memiliki fokus keberlanjutan ‘Danone Impact Journey’ yang tergambar dalam pilar kesehatan, lingkungan dan masyarakat dengan berbagai programnya.
“Dalam aspek kesehatan, Danone Indonesia berkomitmen untuk menyediakan produk hidrasi dan nutrisi berkualitas tinggi di setiap tahapan penting kehidupan manusia. Kami juga terus berinovasi untuk menghadirkan produk yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan masyarakat melalui fasilitas riset terbaik dengan teknologi mutakhir. Salah satu contohnya adalah melalui inovasi produk SGM Eksplor dengan IronC untuk anak dan SGM Family Yummi-Nutri dengan IronC untuk seluruh keluarga. Sejalan dengan upaya menghasilkan produk susu berkualitas, Danone Indonesia turut mendorong tumbuh dan berkembangnya peternak lokal.
Ratih Anggraeni – Head of Climate and Water Stewardship Danone Indonesia menjelaskan program ‘Pemberdayaan Peternak Sapi Perah,’ yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas susu yang dhasilkan bagi para peternak dan koperasi dampingan, di tiga kabupaten di Jawa Tengah dan DIY. Proses produksi susu berkualitas pun dijalankan secara berkelanjutan atau ramah lingkungan dengan memanfaatkan energi terbarukan, melalui penggunaan Boiler Biomassa berbahan bakar sekam padi, yang mampu mengurangi jejak karbon dari kegiatan produksi di Pabrik Sarihusada Prambanan hingga 32%.
Peserta Jelajah Gizi 2023, yang berlangsung pada 14-16 Agustus, juga mendatangi Program Isi Piringku di daerah Klaten, tepatnya di PAUD Al Hikam Delanggu, Kabupaten Klaten. Program Isi Piringku merupakan dukungan nyata Danone Indonesia untuk pemerintah dalam mensosialisasikan panduan ‘Isi Piringku,’ Pola Asuh dan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) kepada para orang tua dan guru pendidikan anak usia dini atau PAUD. Saat ini program Isi Piringku telah menjangkau lebih dari 1,8 juta masyarakat serta 7.370 PAUD di berbagai kota di Indonesia, sejak 2018.
“Terima kasih Danone Indonesia, dengan program Isi Piringku, kami bisa tahu bagaimana cara mengenalkan Isi Piringku pada anak dan para orangtua. Mengenalkan pola asuh dan bagaman cara menyajikan makanan untuk anak yang bergizi seimbang, dengan nasi, sayur, protein hewani dan nabati, ada air putih dan susunya juga serta buah,” ujar Ibu Lestarina Tri Handayani, Kepala Sekolah PAUD Al Hikam.
Untuk menjaga kelestarian sumber pangan lokal bernutrisi tinggi, Danone Indonesia juga mengembangkan program Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) Eroniti di Gunungkidul, seluas 16,16 Ha. Taman Kehati ini bertujuan untuk menjaga kelestarian 114 spesies flora dan fauna endemik, sekaligus terus meningkatkan keragamannya. Selain menjaga spesies langka agar tetap lestari, Taman Kehati Eroniti juga berfungsi sebagai penyedia nutrisi dan cadangan pangan bagi ekosistem dan masyarakat sekitarnya.
“Danone Indonesia berharap inisiatif yang dihadirkan ini dapat memberikan gambaran akan bagaimana potensi pangan yang diolah dengan tepat dapat bermanfaat bagi kesehatan, lingkungan maupun masyarakat. Sehingga konsumen juga bisa memahami keterkaitan dengan produk yang dikonsumsi dan memilih produk yang lebih sehat nantinya,” tutup Arif.