• Now Trending:
  • Menguatkan Bonding Kelua...
  • Tips Si Kecil Makin Pint...
  • Tangkal Virus Corona den...
  • Mitos dan Hoax Seputar C...
Current Issue
SUBSCRIBE NOW
momdadi.com
Home Kehamilan Bayi & Balita Anak Keluarga Komunitas Kalender

Home » Keluarga » Kesehatan » Jangan Lengah, Rawat Mata Saat Ramadan untuk Rayakan Lebaran Tanpa Gangguan Pandangan

Jangan Lengah, Rawat Mata Saat Ramadan untuk Rayakan Lebaran Tanpa Gangguan Pandangan

Beno Beniko | Thursday, April 21st, 2022 11:54:07 pm | Keluarga, Kesehatan | No Comments
Foto : Istimewa

Foto : Istimewa

Situasi pandemi Covid-19 semakin membaik. Pemerintah telah memperbolehkan masyarakat untuk mudik Idulfitri. Masyarakat dapat kembali merayakan semarak Hari Raya bersama keluarga dan sanak saudara di kampung halaman. Terkait kondisi tersebut, dapat dipastikan antusiasme masyarakat Indonesia sangat besar untuk menyambut momen yang ditunggu-tunggu ini. Kesehatan mata menjelang lebaran  pun menjadi sesuatu yang harus diprioritaskan agar momen berkumpul bersama keluarga dan perayaan Hari Raya dapat optimal tanpa gangguan pandangan.

“Mata yang sehat diperlukan oleh seluruh manusia agar dapat menjalankan aktivitas sehari-hari dengan baik. Menyambut lebaran kali ini, mari luangkan waktu sejenak untuk memastikan keadaan mata kita dalam keadaan optimal sehingga momen berkumpul keluarga dapat dilaksanakan tanpa adanya gangguan pandangan.  Terdapat beberapa masalah yg cukup sering ditemukan di poli mata, seperti masalah penyakit mata kering (dry eyes) dan katarak. Kedua penyakit ini dapat menyebabkan gangguan penglihatan,” ungkap Dr. Anna Nur  Utami, SpM,  Dokter Subspesialis Infeksi Imunologi JEC  Eye Hospitals & Clinics. 

Pada bulan Ramadan, terdapat risiko kesehatan mata yang berpotensi terjadi yaitu mata kering (dry eyes). Terdapat beberapa faktor yang mendorong timbulnya mata kering, salah satunya adalah dehidrasi. Hidrasi yang baik dan kesehatan mata saling berhubungan. Lebih dari 50% tubuh kita terdiri dari air, jadi tidak mengherankan jika dehidrasi dapat mempengaruhi penglihatan. Oleh karena itu sangat disarankan masyarakat untuk menjaga jumlah asupan minum air putih walaupun dalam keadaan berpuasa. Kekurangan cairan berpotensi terjadinya dehidrasi dan timbulnya mata kering. Mata kering dapat menyebabkan mata merah, mata gatal dan terganggunya pandangan.

Selain mata kering (dry eyes), katarak juga merupakan penyakit mata yang umum dijumpai oleh masyarakat Indonesia dan harus segera ditangani. Pada bulan Ramadan, para pasien penderita katarak cenderung mengurungkan niatnya untuk memeriksa matanya ke rumah sakit atau klinik mata. Hal ini disebabkan karena adanya keraguan akan tindakan operasi yang dapat menyebabkan batalnya puasa .Di satu sisi katarak tidak disarankan untuk menunda pemeriksaan dan penanganannya karena dapat mengakibatkan kebutaan, seperti yang disebut oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) bahwa pada 2017 terdapat sekitar 1,3 juta kebutaan diakibatkan oleh katarak.

“Pada bulan Ramadan banyak pasien yang mengurungkan niat untuk memeriksakan matanya baik karena faktor tenaga dan juga adanya keraguan tindakan operasi mata akan membatalkan puasa. Akan tetapi perlu diingat, apabila pemeriksaan mata ditunda, penderita mata kering maupun katarak, besar kemungkinan mereka akan mengalami gangguan penglihatan dikala lebaran, berkunjung dan bertemu dengan sanak keluarga. Dan tentunya akan membuat perayaan hari lebaran menjadi tidak optimal,” tambah Dr Anna.

Masyarakat dianjurkan untuk rutin cek mata ke rumah sakit atau klinik mata secara rutin. Baik masyarakat dengan penyakit mata atau sekedar untuk cek apakah matanya berpotensi untuk penyakit mata atau tidak. Hal ini sangat disarankan, karena apabila terus menunda dapat mengakibatkan turunnya penglihatan hingga kebutaan.

Share on:
WhatsApp
Tags:keluarga, kesehatan, mata

Related Posts

  • Foto: istimewa Lindungi Keluarga dari HIV/AIDS
    No Comments | Nov 30, 2015
  • Foto: istimewa Manis Pedas Kupat Tahu Magelang Disukai Pengunjung
    No Comments | Sep 25, 2013
  • Foto pada saat seminar media Sifilis, Silent Disease, Perusak Organ Sifilis Silent Disease Yang Dapat Merusak Organ
    No Comments | Feb 12, 2020
  • Mau Jadi Seorang Colorist Komik? Berikut Tipsnya Mau Jadi Seorang Colorist Komik? Berikut Tipsnya
    No Comments | Jul 3, 2014

Photo Corner

Most Popular Articles

  • Most Viewed
  • Recent Posts
  • Keputusan Penting Aurel Atta Terhadap Masa Depan Baby Ameena
  • Pertama dan Satu-satunya di Indonesia OMDC Playground Dengan Konsep "One Stop Happiness" for Kids
  • Frisian Flag Indonesia Serahkan Beasiswa Pendidikan untuk Bantu Anak-Anak Indonesia Terdampak COVID-19
  • Kenali Gejala Hipertensi Paru pada Anak dan Cara Penanganannya
  • Rinso dan Anteraja Ajak Masyarakat Jadi #GenerasiPilahplastik
  • Penanganan Katarak dan Astigmatisme Dengan Harga Lebih Terjangkau Untuk Hasil yang Optimal
  • WHD 2022: Mengontrol Hipertensi dengan Pengendalian Tekanan Darah dan Kepatuhan Terhadap Pengobatan
  • Perluas Layanan Konsultasi Kesehatan, AlteaCare Gandeng Rumah Sakit Kasih Group
  • Change-making Beauty Store: The Body Shop® Indonesia Tak Ragu Manfaatkan Sampah dalam Luncurkan Konsep Gerai Terbarunya
  • Yupi Gummy Kembali Hadirkan Event Ajang Pencarian Bakat Yupi’s Got Talent 2022
momdadi.com on Facebook
Tweets by @mom_dad_i
    KEHAMILAN
    • Breast Feeding
    • Masa Kehamilan
    • New Mom Story
    • Persalinan
    • Pra Kehamilan
    BAYI & BALITA
    • Imunisasi
    • Kesehatan
    • Nutrisi
    • Tumbuh Kembang
    ANAK
    • Aktivitas
    • Kecerdasan
    • Kesehatan Anak
    • Pendidikan
    • Pra Pubertas
    KELUARGA
    • Celeb Family
    • Dunia Pasutri
    • Kesehatan
    • Lovely Mom
    • Super Dad
    KOMUNITAS
    • Arisan
    • Mommies Day Out
    • Our Community
    BELANJA
    • Cuci Gudang
    • Mall To Mall
    • Rekreasi
    • Review
    KALENDER
    • Agenda
    • Event
    • Resep Keluarga
About Us  |  Sitemap  |  Contact Us
©2014 - 2015 momdadi.com. All Rights Reserved.