Jalan Sehat Bersama di HKJS 2016
|“Jiwa Sehat Dimulai Dari Keluarga Sehat,” kalimat ini terpampang jelas di bagian bawah pentas puncak peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia atau HKJS 2016, 9 Oktober, di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta. Warga dari berbagai kalangan diajak untuk lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan jiwa dan melakukan pertolongan psikologis pertama pada orang-orang terdekat lewat beragam aktivitas yang menyenangkan.
Bertema Walk the Talk, peringatan HKJS 2016 diselenggarakan Johnson & Johnson Indonesia didukung Kementerian Kesehatan RI dan berbagai mitra lintas sektor. Kegiatan jalan bersama ini merupakan bentuk kreatif sesuai dengan konteks dari tema besar HKJS 2016 yaitu, “Martabat dalam Kesehatan Jiwa: Pertolongan Pertama Psikologis dan Kesehatan Jiwa Bagi Semua” dengan sub tema “Jiwa yang Sehat Berawal dari Keluarga Sehat.”
Setelah dibuka oleh drg. Tritarayati SM.MHKes, Staf Ahli Bidang Hukum Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI, para peserta melakukan jalan santai bersama. Mereka juga diajak mengikuti senam dan permainan board game yang dapat memicu kesehatan kognitif. Ada pula sesi edukasi dan layanan konseling dari berbagai rumah sakit jiwa di seluruh Indonesia, pembacaan puisi, dan beragam hiburan.
“Rangkaian kegiatan ini diharapkan dapat memberi gambaran kepada kita semua tentang kesehatan jiwa yang lebih menyeluruh dan bermartabat, yang dapat kita terapkan dalam lingkungan terdekat kita, yaitu keluarga,” tutur dr. Fidiansyah, SpKJ, MPH, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Masalah Kesehatan Jiwa dan Napza di Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Masalah Kesehatan Jiwa dan Napza (Dit P2MKJN), Kementerian Kesehatan RI.
Walk The Talk juga mendapat dukungan dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta yang membuka ruang publik di sekitar Monas untuk dipakai sebagai area jalan sehat dan kegiatan edukasi masyarakat. “Kami sangat mendukung kegiatan jalan sehat dan edukasi ini, terutama karena masih banyak masyarakat yang sangat awam terhadap masalah kesehatan jiwa. Kami harap masyarakat mulai menghilangkan stigma terhadap orang dengan gangguan jiwa,” ujar dr. Widiyastuti, MKM, Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.
“Masyarakat merupakan elemen paling penting untuk melakukan perubahan terhadap permasalahan kesehatan jiwa di Indonesia. Antusiasme masyarakat yang tinggi dalam kegiatan ini merupakan bukti kepedulian dan komitmen mereka untuk terus mendukung dan mengimplementasikan program pemberdayaan keluarga sebagai pertolongan pertama psikologis,” tutur Vishnu Kalra, President Director, PT Johnson & Johnson Indonesia.