Imunisasi Lengkap, Hak Anak Terlindungi
|Moms & Dads, si kecil sudah mendapat imunisasi lengkap? Cek deh, buku imunisasinya, jangan sampai ada yang terlewat. Imunisasi berguna untuk melindungi si kecil dari beragam infeksi virus dan bakteri karena sistem kekebalan tubuh alaminya belum sempurna.
Dengan imunisasi lengkap, si kecil bisa terhindar dari berbagai penyakit menular yang berbahaya, yang bahkan bisa memicu kecacatan dan kematian. Itu sebabnya diperlukan pemberian imunisasi sejak ia baru lahir. Hingga kini, pemerintah masih menetapkan 5 imunisasi dasar yang wajib diberikan dan beberapa imunisasi tambahan yang bisa diperoleh secara gratis.
Agar imunisasi si kecil tidak terlewat, selain ada buku imunisasi, ada juga sertifikat imunisasi lengkap. Saat ini, khusus di DKI Jakarta, sertifikat itu menjadi salah satu syarat masuk SD. Bahkan sertifikat imunisasi lengkap diperlukan bila si kecil akan menetap atau bersekolah di beberapa negara tertentu.
Moms & Dads pasti sudah hafal lima imunisasi dasar buat si kecil, yaitu:
- Bacillus Calmette-Guerin atau BCG untuk mencegah penyakit Tuberkulosis
- Hepatitis B yang diberikan segera setelah bayi lahir
- DPT-HB 3 untuk mencegah penyakit Difteri, Pertusis atau batuk rejan, Tetanus dan Hepatitis B
- Polio, yang diberikan empat kali dengan selang waktu empat minggu, dan
- Imunisasi campak, yang biasanya diberikan di usia 9 bulan.
Imunisasi campak rencananya akan diganti dengan imunisasi MR atau Measles Rubella. Ini dipicu dengan munculnya banyak kasus campak Jerman atau rubella di berbagai tempat di negara kita dalam beberapa tahun terakhir. Gejala yang hampir sama sering membuat tim medis salah memberikan diagnosa antara campak dengan rubella.
Ada lagi vaksin yang mulai digalakkan pemberiannya sebagai salah satu hak anak untuk mendapat perlindungan. Mulai 2016, Kementerian Kesehatan RI memberikan vaksin HPV secara gratis kepada siswi kelas 5 dan 6 SD. Sebelumnya, vaksin ini didapat dengan harga mahal, yaitu sekitar 1 juta per satu dosis, dan harus diberikan dua atau tiga dosis.
Vaksin HPV atau Human Papillomavirus efektif diberikan pada perempuan usia 9 hingga 26 tahun untuk mencegah penyakit kanker serviks atau kanker leher rahim. Penyakit ini telah menjadi pemicu kematian akibat kanker terbesar pada wanita setelah kanker payudara di negara kita.
Satu vaksin lagi yang akan melengkapi imunisasi dasar nanti adalah vaksin Pneumococcus. Vaksin ini dapat melindungi si kecil dari infeksi saluran pernapasan atas atau ISPA.