Diet Volumetrik Tetap Bisa Makan Banyak

Mengurangi berat badan tapi tetap bisa makan banyak. Itulah diet Volumetrik yang dirancang Barbara Rolls, PhD, pakar nutrisi dari Pennsylvania State University, USA. Gaya diet yang satu ini memungkinkan Moms & Dads untuk tetap merasa kenyang dan bisa memakan beragam makanan walaupun tengah menjalani program penurunan berat badan.

Profesor Rolls telah menulis ratusan artikel ilmiah tentang nutrisi. Diet Volumetrik adalah hasil risetnya selama sekitar duapuluh tahun yang telah dibukukan. Kuncinya adalah ‘merasa kenyang.’ Menurutnya, kita akan merasa kenyang bila mengonsumsi makanan jenis tertentu dalam jumlah besar, bukan karena kandungan kalori tinggi atau berapa gram lemak, protein maupun karbohidrat. Triknya adalah, memakan makanan yang tepat sehingga merasa kenyang walaupun kalorinya sedikit.

Menjalankan diet Volumetrik, menurut Rolls, bahkan bisa membuat Moms & Dads makan lebih banyak dari biasanya tapi berat badan tetap turun. Yang perlu diingat, berat badan tidak akan menurun drastis, tapi perlahan dan bisa bertahan dalam jangka panjang karena Moms & Dads sudah terbiasa dengan pola makan yang baik.

Metoda ini memungkinan kita memakan apa saja dengan memperhatikan densitas energi atau jumlah kalori. Makanan dengan densitas energi tinggi memiliki banyak kandungan kalori dalam porsi kecil, seperti gorengan, mie instan, daging dan lainnya. Sementara makanan dengan densitas energi rendah, kalorinya lebih sedikit meski dikonsumsi dalam porsi besar, seperti sayuran.

Prof. Rolls tetap menganjurkan Moms & Dads untuk makan utama tiga kali sehari, makanan ringan dua kali sehari dan makan makanan pencuci mulut.  Ia membagi makanan dalam empat kategori:

• Kategori 1 adalah makanan yang bisa dikonsumsi kapan saja dengan porsi besar, yaitu buah-buahan, sayuran yang tidak mengandung karbohidrat seperti brokoli, tomat dan jamur, serta sup berbahan dasar kaldu.
• Kategori 2 dapat dikonsumsi dalam porsi normal. Contohnya: biji-bijian utuh, seperti nasi coklat dan pasta gandum utuh, legume, sumber protein tanpa lemak dan produk susu tanpa lemak.
• Kategori 3 dikonsumsi dalam porsi kecil, seperti roti, makanan penutup, snack bebas lemak, keju dan daging biasa.
• Kategori 4 dikonsumsi sesekali saja, seperti goreng-gorengan, permen, kue kering, kacang-kacangan dan makanan berlemak.

Makanan yang mengandung banyak air, seperti buah dan sayuran segar sangat dianjurkan karena mengenyangkan dengan jumlah kalori sedikit. Bedakan dengan air minum ya, Moms & Dads. Minum air banyak-banyak hanya akan menghilangkan rasa haus, bukan lapar.

Menurunkan berat badan hingga ke ukuran ideal banyak manfaatnya untuk kesehatan. Moms & Dads bisa menghindari beragam penyakit, termasuk diabetes, hipertensi, penyakit jantung, gangguan tidur atau sleep apnea, arthritis, dan lainnya. Diet Volumetrik bisa disesuaikan dengan beragam kondisi kesehatan dan tentunya perlu berkonsultasi dulu dengan dokter, yang menangani penyakit Moms & Dads, sebelum menjalankan diet.