AMIR, Teman Baru Untuk Sehat
|
Yuk, kenalkan si kecil pada AMIR. Dia bukan karakter komik biasa karena namanya saja singkatan dari Ayo Minum Air. AMIR dipilih sebagai gerakan untuk membentuk kebiasaan minum air sejak dini yang digagas Hydration Working Group-Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia atau IHWG-FKUI untuk mencegah kerusakan ginjal dan obesitas.
Edukasi lewat komik pun dibuat agar si kecil lebih mudah memahami pentingnya minum air putih. Selain meluncurkan Komik Hidrasi AMIR dengan tokoh anak kecil usia 5 tahun bernama Amir, IHWG juga membuat modul pelatihan untuk para guru PAUD dan pelaku rawat atau care giver. Sosialisasi dan pelatihan program ini dimulai di Provinsi Maluku. Pelatihan metoda microteaching diberikan kepada 61 guru PAUD dan implementasi materi komik diberikan kepada 495 murid di 22 lembaga PAUD di sana.
“AMIR karakter dengan nama Indonesia yang mudah dikenal dan diingat anak-anak. Target program ini adalah anak-anak PAUD hingga kelas 1 atau 2 SD dan gurunya,” ujar Dr. dr. Budi Wiweko, SpOG(K), Manajer Riset dan Pengabdian Masyarakat FKUI sekaligus ketua IHWG-FKUI di peringatan Hari Ginjal Sedunia 2017, di SDN Rawamangun 12 Pagi, Jakarta Timur, 2 Maret .
“Kami berharap, anak akan mengurangi minum minuman manis dan beralih ke air minum biasa. Selain merasa perlu minum 6 gekas sehari, ia juga bisa menjadi pengingat untuk keluarganya,” tambah Dr. dr. Ratna Sitompul, SpM(K), Dekan FKUI.
Kebiasaan minum air putih sejak dini menjadi bagian dari perilaku hidup sehat. Ini juga bisa menjadi tindakan pencegahan untuk beragam penyakit degeneratif yang bisa muncul saat dewasa nanti. Para penderita penyakit ginjal saat ini di negara kita masih banyak. Menurut data Kemenkes RI, jumlahnya menempati urutan kedua terbanyak setelah penyakit jantung. Pertumbuhannya pun hampir 100% dari tahun 2014-2015. Konsekuensinya, biaya layanan kesehatan yang harus ditanggung pemerintah untuk penderita gagal ginjal kronik juga tinggi, mencapai Rp 2,68 triliun pada 2015.
“Kita harus memiliki rasa tanggung jawab bahwa sehat harus dimulai dari diri kita sendiri. Untuk itu dukungan keluarga dan masyarakat sangatlah penting,” ujar Menteri Kesehatan RI Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek SpM(K).
Peringatan Hari Ginjal Sedunia ini juga menghadirkan aktris Tara Basro dan musisi cilik Kafin Sultan Riviera. Kafin yang baru berusia 12 tahun adalah pianis dan penyanyi jebolan Di Atas Rata-Rata 2, yang pernah berkolaborasi dengan David Foster.
“Saya selalu ingat minum air putih itu penting, jadi air putih selalu tersedia di dekat saya selama beraktivitas. Air putih baik untuk menjaga konsentrasi, melancarkan sistem pencernaan dan peredaran darah, membersihkan gigi dan mulut, dan bikin pita suara lentur,” papar Kafin.
Dr. Budi Wiweko menjelaskan, kebutuhan air minum anak rata-rata 6 gelas sehari atau sekitar 1500 ml. Konsumsinya tentu tidak sekaligus, bisa dibagi dua gelas di pagi hari, dua gelas sepanjang siang dan sore hari serta dua gelas lagi di malam hari. “Bila aktivitas tinggi, keringat banyak keluar, atau sedang demam, asupan air perlu ditambah 1-3 gelas,” ujarnya.