Mengajari Si Kecil Table Manners
|Etika di meja makan alias table manners bisa Moms & Dads ajarkan pada si kecil menjelang usia sekolah. Sepanjang libur Lebaran ini, si kecil tentu dapat mempraktekkannya di acara makan keluarga besar atau saat menemani Moms & Dads menghadiri undangan open house dan jamuan makan lainnya.
Moms & Dads dapat mulai mengajarinya table manners dengan menanamkan gagasan bahwa jamuan makan itu menyenangkan dan akan lebih menyenangkan lagi bila ia bersikap baik. Sikap ini sebaiknya dibiasakan dalam setiap acara makan keluarga di rumah sehingga si kecil tidak lagi merasa canggung di tempat lain.
Apa saja yang diajarkan? Bisa dimulai dari hal-hal kecil seperti:
- Mencuci tangan pakai sabun sampai bersih sebelum duduk di meja makan
- Tidak membawa mainannya ke meja makan
- Duduk rapi dengan tidak mengangkat kaki atau menggoyang-goyangkan kursi
- Menggunakan peralatan makan dengan benar, sesuai kebutuhan. Bila harus makan pakai tangan, ajari untuk tidak berantakan
- Tidak lupa mengucapkan kata ‘tolong’ bila meminta bantuan dan berterima kasih. Ucapkan terima kasih juga pada yang menyiapkan makanan
- Merapikan peralatan makan sendiri begitu selesai. Lebih baik lagi bila si kecil membantu membawanya ke tempat cuci piring.
Masih ada lagi beberapa etika tambahan yang bisa diterapkan sehari-hari, seperti:
- Tidak mendahului makan sebelum semua orang siap dan tidak lupa membaca doa sebelum makan
- Tidak makan terburu-buru dengan suapan besar. Biasakan si kecil makan dengan tenang, tidak bersuara dan mengunyah dengan mulut tertutup.
- Ajari si kecil menggunakan garpu dan pisau bila perlu, atau sumpit.
- Tidak menyeruput minumannya dengan ribut.
- Mengetahui peralatan makan yang tepat, misalkan sendok atau garpu kecil untuk dessert, sendok agak besar untuk sup, dan lainnya.
- Memberi komentar yang baik tentang makanan yang ia sukai dan memilih diam untuk makanan yang kurang ia sukai.
- Menaruh serbet di pangkuannya dan hanya digunakan untuk menyeka mulut. Biasanya ini diperlukan di jamuan bergaya Barat.
- Ajak si kecil mengobrol dengan santai sehingga ia tahu acara jamuan makan adalah saat yang menyenangkan untuk bercerita. Cara ini juga akan meningkatkan kemampuan berkomunikasinya.
- Ajari bagaimana meminta izin meninggalkan meja makan ketika orang-orang dewasa masih asyik mengobrol.