Tips Traveling Dengan Si Kecil
|Menjelang libur panjang, Moms & Dads mungkin telah merencanakan traveling dengan si kecil yang masih balita. Menyenangkan karena si kecil pun tak kalah antusiasnya dengan Moms & Dads. Kopor telah rapi dikemas, tiket atau kendaraan telah siap, begitu juga bekal dan mainan si kecil.
Tapi dua hal berikut ini juga perlu diperhatikan dan diantisipasi agar nyaman selama di perjalanan.
Takut terbang
Si kecil mungkin awalnya tidak menyadari bahwa bepergian dengan pesawat terbang berarti ia akan berada di ketinggian ribuan meter di atas permukaan laut. Setelah naik ke dalam pesawat, ia menjadi ketakutan dan rewel. Situasi sekitarnya yang terasa asing juga akan membuatnya semakin gelisah.
“Anak kecil sekitar usia 3 tahun sudah bisa memahami dan merasa takut terbang,” ujar Jayne Singer, Ph.D., psikolog klinis dari Children’s Hospital Boston.
Moms & Dads bisa menghindari ketakutan si kecil mulai dari sekarang. Buatlah cerita tentang pesawat terbang dan traveling menggunakan pesawat. Bagaimana keasyikannya naik pesawat dan apa saja yang bisa dilihat dari jendela pesawat. Memberinya pesawat mainan juga sangat berguna untuk menarik minat si kecil.
Selain itu, lengkapi si kecil dengan mainan baru dan lama untuk menyibukkannya selama terbang. Jenn Berman, Psy.D., penulis SuperBaby: 12 Ways to Give Your Child a Head Start in the First 3 Years, menyarankan membawa mainan baru agar ia lebih antusias. Tips lainnya, buatlah si kecil sibuk sebelum boarding. Misalnya dengan membiarkannya menarik kopor atau bermain di ruang tunggu sehingga di dalam pesawat ia sudah lelah dan mengantuk.
Berkendaraan lama
Menempuh jalan darat dari Jakarta ke Yogyakarta dengan mobil pribadi misalnya, bisa menghabiskan waktu hingga 10 jam. Belum lagi bila menghadapi kemacetan khas long weekend. Si kecil tentu akan merasa bosan dan rewel.
Moms & Dads tak bisa mengharapkannya lebih banyak tidur sepanjang jalan. Agar ia merasa nyaman, Moms atau orang dewasa lainnya perlu terus menemani si kecil. Membacakan cerita, mengajaknya bernyanyi dan bermain sangat disarankan untuk menghindarkan si kecil dari kebosanan.
Shelly Rivoli, penulis Travels With Baby: The Ultimate Guide for Planning Trips With Babies, Toddlers, and Preschool-Age Children menyarankan Moms & Dads perlu membekali diri dengan banyak permainan interaktif. Moms juga bisa menyediakan buku bergambar besar-besar untuk dilihat si kecil di jalan sambil bercerita dan membekalinya dengan mainan favorit.
Saran lainnya, lebih sering berhenti untuk menyegarkan suasana, misalkan tiap satu atau dua jam. Penting juga untuk memulai perjalanan di waktu tidur si kecil agar ia tidak gelisah. Selamat traveling dengan si kecil, ya Moms & Dads….