8 Pertanyaan Buat Calon Babysitter
|Rekomendasi kenalan dan CV lengkap sudah ada di tangan Moms & Dads. Tapi itu saja belum cukup untuk memilih seorang babysitter bagi si kecil. Moms & Dads perlu mempertimbangkan karakternya dan karakter si kecil serta ketulusannya dalam mengasuh anak-anak.
Tahap wawancara bakal jadi penentu dalam memilih seorang babysitter. CV yang mengesankan belum tentu sesuai kenyataan. Pakar grafologi Deborah Dewi mengungkap, seseorang bisa saja menulis dirinya sangat mencintai anak-anak, padahal tidak.
Tidak semua dari kita bisa membaca kebohongan lewat tulisan tangan seperti Deborah Dewi. Beberapa pertanyaan tertentu dapat membantu Moms & Dads mengetahui kompetensi dan ketulusan seorang calon babysitter.
Selain menanyakan training pengasuhan apa saja yang pernah ia ikuti, Moms & Dads bisa menanyakan:
- Mengapa ia memilih bekerja dengan anak-anak?
- Kenapa ia berhenti dari tempat kerja sebelumnya? (Tanyakan juga pada keluarga yang pernah mempekerjakannya)
- Konsekuensi apa yang akan diterima si kecil bila ia memukul temannya atau bersikap nakal lainnya?
- Tindakan apa yang diambil saat si kecil histeris karena berebut mainan?
- Apa yang akan ia lakukan dalam keadaan darurat, misalkan ketika si kecil terluka atau timbul gejala alergi?
- Permainan atau aktivitas apa saja yang akan ia perkenalkan pada si kecil untuk membantu tumbuh kembangnya?
- Bagaimana mengatasi masalah ke belakang si kecil?
- Bagaimana mengatasi si kecil rewel saat ditinggal Moms & Dads?
Setelah deretan pertanyaan ini, Moms & Dads cobalah melihat langsung cara dia berinteraksi dengan si kecil. Kemudian, dengarkan kata hati.