10 Tips Merencanakan Keuangan Keluarga
|Merencanakan keuangan keluarga idealnya sudah dilakukan begitu Moms & Dads menikah. Tetapi rutinitas dan kesibukan lain terkadang membuat kita melewatkannya. Apalagi kemudian si kecil hadir. Tidak jarang pula perencanaan hanya dibuat oleh satu orang, Moms atau Dads saja.
Belum terlambat kok, bila Moms & Dads ingin mulai membuat perencanaan keuangan yang lebih matang sekarang, setelah bertahun-tahun menikah. Berikut ini sepuluh tips simple yang bisa Moms & Dads jalankan di tengah aktivitas harian yang semakin padat:
- Tentukan prioritas dan tujuan utama. Diskusikan dan jangan berasumsi bahwa Moms & Dads memiliki tujuan dan prioritas yang sama. Pasangan sehati belum tentu memiliki pemikiran yang sama.
- Diskusikan nilai-nilai yang dianut. Perbedaan nilai antara Moms & Dads dapat mempersulit proses untuk mencapai tujuan. Jadi penting untuk membuat kesepakataan. Sangat wajar bila berbeda pendapat, terutama untuk urusan investasi yang memerlukan kehati-hatian.
- Membuat rencana lima tahunan. Jangka waktu lima tahun dianggap pas untuk sebuah perencanaan keluarga tanpa tekanan berlebihan atau merasa terikat seumur hidup.
- Menyediakan dana bersama. Moms & Dads sama-sama bekerja, jadi buatlah perencanaan berdasarkan gabungan dari penghasilan bersama.
- Catat semua pengeluaran. Mengetahui untuk apa saja kita mengeluarkan uang sangat penting agar Moms & Dads tetap berada di jalur yang terkendali dan tidak menggalami ‘besar pasak daripada tiang.’
- Hindari asumsi leluasa berbelanja dari penghasilan sendiri karena Moms & Dads sama-sama memiliki penghasilan.
- Rutin menyisihkan uang untuk tabungan. Para konsultan keuangan menyarankan 10% pendapatan setiap bulan untuk ditabung.
- Tentukan siapa yang lebih kompeten mengatur anggaran di antara Moms & Dads. Biasanya Moms yang diserahi tugas sebagai ‘menteri keuangan’ keluarga, walaupun tidak tertutup kemungkinan untuk Dads.
- Bedakan antara membuat keputusan finansial dengan mengurus tagihan dan pengeluaran rutin lain. Keputusan finansial sebaiknya diambil bersama.
- Diskusikan masalah keuangan keluarga paling tidak sebulan sekali. Moms & Dads juga bisa melakukan evaluasi keuangan di momen ini.