Tips Agar Si Kecil Lebih Aktif Bergerak
Si kecil malas berolahraga? Ayo ajak dia untuk lebih aktif bergerak agar tumbuh lebih optimal dan terhindar dari beragam masalah kesehatan. Di era digital ini, anak-anak cenderung lebih banyak duduk sehingga isu obesitas dan diabetes tipe 2 pada anak semakin sering terdengar.
Moms & Dads bisa menerapkan beberapa tips berikut agar si kecil lebih aktif bergerak:
Lakukan bersama
Mulailah dengan yang simple. Misalkan sehabis makan malam bersama, Moms & Dads bisa mengajaknya jalan-jalan ke luar rumah sebentar sambil mengobrol. Atau mengajaknya ke mall dan berjalan-jalan mengitari mall, bukan berjam-jam nongkrong di restoran.
Targetkan satu jam sehari
Si kecil perlu beraktivitas fisik minimal satu jam per hari. Moms & Dads bisa membagi waktunya, tidak perlu sekaligus satu jam. Misalkan dengan mengajaknya lari di pagi hari, lalu bermain bola di sore hari. Lakukan konsisten tapi dengan beragam aktivitas berbeda yang menyenangkan sehingga si kecil tidak merasa bosan.
Manfaatkan gadget
Gadget selalu menarik buat anak-anak. Moms bisa membeli pedometer untuk semua anggota keluarga dan menggunakannya saat jogging bersama untuk menghitung jumlah langkah masing-masing. Si kecil bisa berlomba atau memasang target jumlah langkah hari ini. Bisa juga dengan permainan menghitung langkah dari satu spot ke spot lain.
Gunakan alat olahraga
Pilih peralatan olahraga yang sederhana dan menyenangkan, seperti bola sepak atau basket, raket bulutangkis, atau peralatan seperti skateboard, hulahoop dan tali skipping untuk mengajak si kecil bergerak sambil bermain.
Atur tempatnya
Pilih tempat yang nyaman untuk beraktivitas fisik, seperti taman kota yang kini semakin banyak terdapat di Jakarta dan kota-kota lainnya. Moms & Dads bisa juga mengajak si kecil ke tempat wisata outdoor di akhir pekan sambil berpiknik.
Pilih-pilih les olahraga
Banyak kelas olahraga yang bisa diikuti si kecil. Moms & Dads bisa memilih kelas beladiri, renang, bulutangkis, sepakbola, basket, gymnastic dan lainnya sesuai minat si kecil. Dengan mengikuti kelas, si kecil tidak hanya didorong untuk beraktivitas, tetapi juga bersosialisasi dengan anak lain.
Main Video Games
Video games pun bisa dimanfaatkan untuk si kecil bergerak. Caranya, pilih permainan yang menggunakan sensor gerak. Banyak tersedia permainan seperti ini, entah itu kategori olahraga maupun dance. Tetapi tetap perlu dibatasi maksimal dua jam di depan screen ya.
Berikan tantangan
Sesekali ajak si kecil berolahraga ekstrim. Misalnya bersepeda di bukit, mencoba arung jeram dengan arus sedang, dan sejenisnya. Moms bisa juga mengajaknya ke area outbound atau menaiki wahana-wahana menantang di taman bermain untuk mendorong keberaniannya. Sesuaikan dengan usia dan ukuran badan si kecil ya, Moms.
Terakhir, pastikan si kecil menikmati setiap kegiatan fisik ini. Pilih aktivitas yang mendorong minatnya dan membuatnya mau melakukan berkali-kali.
