Lakukan Hal Ini Bila Anak Kejang

Apa reaksi awal kita saat seseorang mendadak kejang-kejang dan jatuh di depan kita? Panik pastinya. Tidak sedikit juga yang ketakutan dan menghindar. Moms & Dads, bagaimana bila ini terjadi pada anggota keluarga dan orang-orang terdekat kita? Kejadian seperti ini bisa dialami penderita epilepsi kapan dan di mana saja. Epilepsi tidak menular dan tidak berkaitan dengan kesehatan jiwa. Penyakit ini merupakan gangguan otak yang ditandai sinyal abnormal dari sekumpulan saraf atau neuron yang menyebabkan sensasi aneh, perubahan emosi dan perilaku, hingga kejang otot dan kehilangan kesadaran.

Apa yang harus kita lakukan bila orang dengan epilepsi atau ODE mulai kejang?

• Menemaninya hingga ia tidak lagi kejang.
• Perhatikan berapa lama kejang-kejang ini berlangsung.
• Jangan panik karena biasanya kejang hanya berlangsung selama beberapa menit.
• Cegah cedera dengan menjauhkan benda-benda berbahaya dari ODE atau menahan kepalanya saat terjatuh.
• Membuatnya senyaman mungkin.
• Meminta orang-orang yang menonton untuk sedikit menjauh agar ia tidak merasa malu dan kebingungan saat tersadar.
• Jangan mencoba membaringkannya.
• Jangan mencoba menghentikan gerakan kejangnya karena bisa membuatnya cedera dan lebih agresif.
• Jangan menaruh apapun di mulutnya karena saat rahang dan otot wajahnya tegang, ia bisa menggigitnya dan mematahkan giginya.
• Jangan memberinya air, pil, atau makanan ke mulutnya karena bisa membuatnya tersedak, kecuali ia telah sepenuhnya sadar.
• Periksa apakah nafasnya baik-baik saja.
• Bila ia berbaring, miringkan badannya agar bisa bernafas lebih lancar dan mencegah air liur menghalangi jalan udara.
• Minta pertolongan medis, terutama bila kejang lebih lama dari biasanya.
• Mencoba untuk peka dan suportif, minta juga orang-orang sekitar untuk berbuat sama.

Sulit untuk memprediksi kapan kejang akan terjadi dan berapa lama. Sebagian ODE mengalami kejang ringan atau hanya beberapa detik, tetapi sebagian lagi bisa lebih lama hingga terjatuh dan pingsan. ODE bisa mengalami kebingungan dan berjalan tak terarah. Di saat seperti ini, bantu dia agar terhindar dari bahaya, seperti lalu lintas ramai, perlintasan kereta api, tempat tinggi dan benda tajam. Ajak dia duduk di tempat aman dan bicara pelan-pelan untuk membuatnya lebih tenang dan sadar.