Buah Kaya Serat Untuk Sahur
Bagi yang berpuasa, saat sahur kita dianjurkan untuk banyak mengkonsumsi makanan berserat. Selain mampu membuat perut terasa kenyang lebih lama karena dicerna perlahan, makanan berserat juga menyehatkan sistem pencernaan dan mencegah konstipasi.
Tetapi jangan berlebihan juga ya, Moms & Dads. Kelebihan serat akan membuat makanan terlalu cepat melewati usus sehingga lebih sedikit mineral yang diserap tubuh. Kelebihan serat juga dapat menimbulkan perut bergas, kembung dan kram, terutama bila dikonsumsi berlebihan di malam hari. Para ahli menyarankan agar kita mengkonsumsi 21-25 gram serat per hari untuk perempuan dan 30-38 gram per hari untuk laki-laki.
Cereal, oat, beras merah atau coklat, dan roti gandum adalah makanan kaya serat yang sudah kita kenal. Selain itu, biji-bijian, beberapa jenis kacang dan buah-buahan juga banyak yang kaya serat. Berikut ini adalah contoh buah kaya serat yang pas dikonsumsi saat sahur.
Berbagai jenis berry
Strawberry, raspberry, blackberry, blueberry dan sejenisnya selain disukai karena rasanya yang manis asam menyegarkan, juga kaya serat, vitamin dan antioksidan. Rata-rata terdapat 6-8 gram serat dalam satu cangkir berry segar. Raspberry berada di urutan paling atas dengan kandungan serat 8 gram per cangkir.
Alpukat
Setengah buah alpukat ukuran sedang mengandung 6,7 gram serat. Alpukat juga dijuluki super food karena mengandung banyak vitamin, serat, dan lemak baik omega 3. Alpukat bisa disajikan sebagai campuran salad, jus, dan saus.
Pir
Satu buah pir segar mengandung 5,5 gram serat. Walaupun ini buah impor, tetapi cukup banyak tersedia di negara kita dengan harga terjangkau. Pir juga mengandung kadar gula dan air yang cukup tinggi. Disarankan makan pir dengan kulitnya untuk kandungan serat maksimum.
Apel
Apel selain kaya vitamin, juga mengandung 4,4 gram serat per buah dengan ukuran sedang dan kulit utuh menurut USDA National Nutrient Database for Standard Reference, 2012. Seperti pir, apel juga dianjurkan untuk dimakan dengan kulitnya.
Jeruk dan Pisang
Dua jenis buah ini mengandung sekitar 3 gram serat dalam satu buahnya menurut USDA National Nutrient Database for Standard Reference, 2012. Tetapi Prof. Dr. Ir. Hardinsyah, MS., Ketua Umum PERGIZI Pangan Indonesia lebih menganjurkan menyantap jeruk di pagi hari atau saat sahur ketimbang pisang. “Pisang lebih cepat diproses dalam lambung,” ujarnya.
